Friday, 17 February 2017

Makanan Unik dari Jepang, Yay or Nay?

ういいいっす~
みちで~す!
  __ ∧ ∧
 /\  (*゚∀゚)\
 \/| ̄ ̄∪ ∪ ̄|\
 \|  〓〓  |
    ̄ ̄ ̄ ̄ ̄

Welkam bek tu Michi taim! lolol

Maaf Michi ga update beberapa hari, Michi sibuk bertapa mencari petunjuk bagaimana caranya dapet UR gacha, lolol *plak*

Kali ini, berhubung lagi lapar, Michi mau bahas tentang makanan-makanan dari Jepang nih.
Tapi kalau bahas makanan yang terkenal atau yang biasa aja kan ga seru, kan? Jadi Michi memutuskan untuk ngebahas makanan-makanan aneh nan unik dari Negeri Matahari Terbit.

Makanan-makanan tersebut adalah~~~ *jengjengjeng* *GaJe kamu Michi* lolol
(click nama makanannya buat liat video tentang makanannya!)

1. Fugu

Kalian pasti ga asing deh sama ikan yang satu ini. Kalau di Indonesia sih disebut ikan buntal. Meskipun Fugu ini beracun, di Jepang ikan fugu ini dimakan lho!

Harga dari Fugu ini bisa membuat dompet kalian terharu, lho! Soalnya masak Fugu itu ga bisa sembarangan, Untuk menyajikan Fugu ini, restoran tersebut harus memiliki koki yang bersertifikat khusus,

2. Odori Don

Odori Don adalah hidangan cumi tanpa kepala yang masih segar dan disajikan di atas mangkuk. Yang bikin hidangan ini unik (sekaligus aneh) adalah, meskipun saat dihidangkan si cumi sudah dalam keaadaan mati, tentakelnya bergerak-gerak seperti sedang menari (ini alasan kenapa makanannya disebut Odori Don).

Kok bisa gerak? Hal ini disebabkan oleh kandungan garam yang sangat tinggi dalam bumbu kecapnya akan bereaksi pada ion yang terdapat di tentakel cumi tersebut sehingga terjadi perbedaan tegangan dan membuat tentakelnya bergerak-gerak.

3. Hachinoko


Makanan ini terkenal di Jepang dan China. Makanan ini terbuat dari larva lebah. Larva lebah ini hanya digoreng kering kemudian diberi garam dan merica. Meskipun tampak tidak menarik, Hachinoko ini katanya sangat bergizi lho!




4. Shirako

Meskipun nampak seperti usus sapi, tapi jangan tertipu oleh penampilan sajian ini. Shirako terbuat dari *jengjengjeng* alat kelamin
ikan jantan serta sebuah kantung berisi sperma, lolol. Shirako adalah makanan yang populer di pub-pub di Jepang (Izakaya) dan sushi bar.




5. Sashimi Katak

Tren baru di dunia Sashimi yang bikin Michi gagal paham nih!

Sashimi Katak  terbuat dari katak (ya iyalah) yang masih hidup  dan dimakan mentah-mentah. Jadi pas dihidangkan, si kataknya masih ngedip-ngedip, dan jantungnya masih berdetak gitu.



Meskipun makanan-makanan diatas terdengar menjijikan (bayangkan kalian makan larva lebah atau katak hidup, naaayyyy (¯―¯٥) )  tapi menurut orang-orang yang udah makan makanan diatas, semua makanan itu enak lho!

Kayaknya rame juga ya kalo bisa nyobain makanan-makanan unik ini..,
Sedihnya, makanan ini ga ada di Indonesia (ya iyalah, kalaupun ada, ga laku mungkin)

心配しないで, don't worry, jangan khawatir!
Seperti ada yang mengatakan "Banyak jalan menuju Roma", banyak pula jalan menuju Jepang, lolol

Daripada kalian ikutan trip ke Jepang yang biayanya lumayan mahal tapi jalan-jalannya cuma sebentar, mending sekalian belajar disana, lumayan kan, ilmunya dapet, jalan-jalannya dapet, nantang diri makan makanan 'enak'nya juga dapet, haha.

Bingung mau gimana caranya mau sekolah di Jepang?

Kalian bisa lho tanya-tanya seputar sekolah-sekolah Jepang ke OHM Studi Jepang.

Apa itu OHM Studi Jepang?

OHM Studi Jepang adalah konsultan sekolah ke Jepang, mereka ngebantu semua prosedur pendafataran sekolah di Jepang, lho! Bahkan sebelum berangkat sekolah ke Jepang dan setelah di Jepang nanti pun, kalian bakal tetap dibantu. Selain itu, kalian juga bakal dapetin pembekalan bahasa Jepang selama 3-6 bulan secara GRATIS! Kakak-kakaknya juga baik dan ramah lho!

Bisa coba kunjungin website www.sekolahdijepang.com atau bisa juga langsung tanya-tanya via LINE ke @sekolahdijepang (pakai @) atau langsung hubungi tim OHM di 0811-2284-813 atau 0811-2284-814

Follow dan Like juga ya fanpage nya
Twitter: @OHMstudijepang
Facebook: Sekolah Di Jepang

Sekian Michi Time kali ini!
See you next Michi Time guys!
さらばだ、バーン!

また会おうね!
  ∧_∧ 
  ( ・∀・)^)゛
  ∪  ノ 
  人 y′
 し(_)

No comments:

Post a Comment